Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Wajib Baca! Kesalahan Blogger di Tahun 2021

Wajib Baca! Kesalahan Blogger di Tahun 2021
Sesuai judul di atas, saya ingin cerita sedikit mengenai pengalaman saya, khususnya pengalaman tentang kesalahan-kesalahan saya di dunia Blogger. Perlu diingat bahwa meskipun blog ini masih “blogspot”, Anda tidak perlu berpikir macam-macam.

Jangan sampai Anda berpikir, “Alah ta*, blogspot sampah sok-sok ngasih tips”, “Hilih Kint*l,” dan lai sebagainya.

Saya ulangi, jangan berpikir begitu bro, jangan toxic, Nanti dosa lo...

Sejujurnya ini bukan blog utama saya, blog utama saya ada banyak dan sudah ber-TLD, dan visitor-nya pun juga sudah 5000 ke atas.

Sedangkan blog ini saya gunakan untuk bereksperimen dan berbagi coret-coretan saja, kalau memang apa yang saya sampaikan masuk akal, ya monggo dimanfaatkan sebaik-baiknya.

Baik langsung saja ke pembahasan utama. Berikut kesalahan-kesalahan yang sering dilakukan oleh Blogger pemula:

1. Motivasi yang salah

Di dunia Blogger, ada banyak jenis manusia yang memiliki motivasi awal yang berbeda-beda. Ada yang cuma sekedar berbagi informasi, bertukar hobi, memiliki minat dalam dunia kepenulisan, bahkan ada juga yang termotivasi dari screenshot penghasilan Adsense milik Blogger sukses.

Nah, untuk jenis terakhir inilah yang lazimnya terjadi sekarang. Banyak orang-orang termotivasi karena penghasilan Blogger tetangga terkesan gede dan montok. Padahal mereka tidak tahu prosesnya, mereka tidak tahu berapa liter tangisan darah yang ia keluarkan pada saat di awal-awal merintis blognya.

Kenapa motivasi awal ini penting? Sebab, motivasi yang salah juga akan berdampak pada penghasilan yang salah. Kalau orang yang sedari “0” sudah berasumsi akan mendapatkan jutaan bahkan puluhan juta dari blog, menurut saya itu pengandaian yang muhal anjir.

Jadi, buat para Blogger pemula, kewajiban Anda hanyalah fokus pada teknik-teknik dasar blogging, seperti:

  1. Teknik dasar menulis
  2. SEO
  3. Cara penulisan artikel yang baik
  4. Cara menulis artikel yang manusiawi
  5. Pagespeed blog
  6. Riset kata kunci
  7. Dan lain sebagainya

Jangan terlalu gegabah ingin mempelajari optimasi iklan Adsense, CPC tinggi dan rendah, atau riset penempatan iklan yang mungkin belum porsi Anda sebagai Blogger pemula.

2. Kepingin Instan

Kesalahan ini tidak berlaku bagi mereka yang penghasilan blognya sudah jutaan per bulan dan memiliki kemampuan untuk membeli jasa artikel untuk amunisi blognya.

Dan itu sangat wajar bagi mereka. Sebab, penghasilan blognya sudah bisa menutupi biaya amunisi konten blognya sendiri. Itu artinya, kasta mereka berbeda dengan orang-orang yang baru merintis blog dari awal.

Mereka dulu sudah bersusah payah, makannya sekarang tinggal panennya saja. Berbeda kalau yang baru merintis, tentu akan sangat tidak masuk akal apabila ia maunya juga instan.

 Kecuali! Anda anaknya direktur atau mandor yang toiletnya sudah nggak jongkok. Atau mungkin orang yang nggak mengisi air ke botol sampo kalau samponya habis.

Kalau uang jajan Anda 10 juta per bulan, silakan.

Anda bisa membeli template premium terbaik, jasa SEO terbaik, jasa penulisan artikel SEO terbaik, dan menyewa admin profesional yang mengerjakan segala urusan blogging Anda. Atau mungkin, Anda bisa beli blog yang sudah matang dan siap dipanen.

Kesimpulannya, kesalahan ini tidak berlaku untuk dua orang. Pertama, Blogger sukses yang sudah berpenghasilan tetap. Kedua, anaknya horang kaya.

Tapi kalau Anda tidak masuk dua kriteria tersebut, maka janganlah mau instan. Lakukan proses demi proses untuk mengembangkan pengetahuan dan skill Anda pada bidang blogging.

Dan percayalah, setiap proses yang Anda lalui, pasti akan membuat bekas positif dalam menambah pengalaman sendiri.

3. Kebanyakan Cek Saldo

Kalau sudah pada tahap ini, berarti Anda sudah memasuki tahap paling sulit. Yaitu meratapi penghasilan yang tidak sesuai dengan ekspektasi. Ya kan? Ngaku?

Jujur, saya pribadi mengakui bahwa bayaran yang diberikan oleh Adsense memang sangat-sangat tidak manusiawi, kecuali kalau Anda pintar-pintar dalam mengelola konten yang memiliki CPC tinggi.

Tetapi lagi-lagi, hal ini sebenarnya hanya masalah waktu. Kalau Anda rutin update tanpa henti, maka potensi pundi-pundi pembaca akan bertambah. Kalau visitor bertambah, maka potensi penghasilan pun juga akan bertambah.

Itu logika sederhananya. Tetapi masalahnya sekarang, kita keseringan buka saldo Adsense. Jadi mentalnya langsung kena.

Kok cuma dapat seceng anjir!

Nah itu yang bikin down, ngaku deh?

4. Mulai Tertarik Dengan Youtube

Nah, ini masalah utamanya. Banyak para Blogger akhirnya pindah haluan ke Youtube karena “katanya” rumput di Youtube lebih “subur”, dengan kata lain penghasilan di Youtube “katanya” lebih menjanjikan.

Itu “katanya”, lo

Tetapi menurut hemat saya, Anda memiliki otoritas dengan pilihan tersebut. Kalau saya pribadi, saya terjun di dunia Blogger karena memang saya “suka” menulis. Jadi saya memutuskan akan tetap fokus di dunia kepenulisan, karena memang ini minat dan dunia saya.

Substansi masalah yang bisa saya tarik adalah jangan menggabungkan keduanya. Kalau memang mampu ya silakan, tetapi saya yakin, akan ada satu platform yang nantinya akan kurang keurus, entah itu dari Youtube-nya atau dari blognya.

Itulah beberapa kesalahan yang biasa dilakukan oleh Blogger. Sebenarnya masih sangat banyak, tetapi muhal kalau saya jabarkan di sini semua. Mungkin lain waktu akan saya sambung. Wallahu A’lam

Post a Comment for "Wajib Baca! Kesalahan Blogger di Tahun 2021"